Hampa saat kau tak ada disisiku
Hampa saat kau menghilang dariku
Hampa saat aku tak dapat melihatmu
Hampa saat aku seperti terbunuh oleh waktu
Kau
ingat aku ? Aku orang yang paling berharga dalam hidupmu, sejak kita
saling mengenal sawaktu SMP dulu, saat kita masih lugu, tak peduli akan
waktu.
Kau ingat bagaimana kita mulai menjadi dekat ? Tanpa melihat perbedaan apa yang menyela diantara kita
Kau ingat bagaimana pertemuan pertama kita ? Saat kita tersenyum bahagia, menyadari kita saling mengenal satu sama lain.
Kau ingat bagaimana kita menghabiskan waktu bersama ? Dengan canda juga tawa yang selalu membuat kita melangkah berirama.
Kau ingat bagaimana kau mengucap suka padaku ? Dengan hati berdebar aku mengangguk malu menjawab pertanyaanmu.
Kau ingat bagaimana pertengkaran pertama kita ? Dengan menahan rasa amarah aku hanya membuat mulutku menutup rapat diam.
Kau ingat bagaimana hari jadi kita yang pertama ? Dengan senyum sejuta tawa kau mencoba membuatku tersenyum bahagia.
dan waktu pun berjalan tanpa hati. Jarum jam yang menempel di segala tempat menjadikan hari milik kita.
tapi
saat aku hanya diam berpasrah. Kali ini kau meninggalkanku. Dengan
meninggalkan 3 tahun yang telah kita jalani, dengan senyum juga sedih
yang menemani.
Hampa, hampa sayang. Saat kau pergi,
saat kau tak disisiku lagi. Aku menangis tersedu saat kau menghilang.
Mungkin bukan maksudmu seperti ini, tapi apa jadinya kalau memang itu
realita yang sekarang melandaku, kamu, dan kita.
Tinggal,
aku mohon tinggal. Aku tak seanggup hidup sendirian, sayang. Jangan
pernah tinggalkan aku sendiri lagi disini. Tanpa cinta yang dulu pernah
kau beri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar